Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia

Sabtu, 10 Oktober 2015. 

Hari itu kami melakukan pembelajaran di luar kelas. Kelas 1-3 pawai tahun baru Muharram. Sedangkan kelas 4-6 melaksanakan kegiatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, yaitu  sebuah kampanye global yang dicanangkan oleh PBB bekerjasama dengan organisasi-organisasi lainnya.Kegiatan ini sebagai upaya untuk menurunkan tingkat kematian balita dan pencegahan terhadap penyakit yang dapat berdampak pada penurunan kualitas hidup manusia.
Hari Mencuci Tangan Dengan Sabun Sedunia sebenarnya setiap 15 Oktober sejak 2008. Hari Mencuci Tangan Dengan Sabun Sedunia diharapkan akan memperbaiki praktik-praktik kesehatan pada umumnya dan perilaku sehat pada khususnya.


Bintang itu Kini Bersinar

Siang itu matahari terasa terik, beberapa guru di kantor sedang membicarakan persiapan anak-anak menghadapi Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN). Pembicaraan terdengar asyik mengalir bagai gemericik air sungai. Aku yang hadir di tengah-tengah pembicaraan seakan menjadi ranting patah hanyut oleh arus lalu membentur bebatuan. Ya.., ada pembicaraan yang mengusik hatiku.
“Teng!! Teng!!!”  Bel tanda berakhirnya istirahat mengakhiri perbincangan itu. Segera kulangkahkan kaki menuju kelas paling ujung di dekat kamar mandi. Seperti biasanya, salam dan menanyakan kabar menjadi petanda mulai pelajaran, begitu juga aku menyapa anak-anak kelas enam di ruang itu. Wajah polos nan lugu menjawab salam serentak tampak ceria  tanpa kerisauan meski ujian akhir segera datang. Berbanding terbalik dengan para guru yang diselimuti kekawatiran seperti yang baru kudengar beberapa menit lalu.